Selasa, 30 Oktober 2018

CONTOH USAHA BUBUR AYAM MANADO


Nama                                     :   ANISA NURFITRIA

Jurusan                                 :   AMIK 2C

M.K                                        :   Pengantar Ekonomi Dan Bisnis

Jenis usaha                           :   Kuliner

NPM                                       :  1705100009





BUBUR MANADO






















1)    Peluang Usaha



Dalam menjalankan usaha kuliner ini didapat peluang usaha karena didaerah yang ditentukan belum ada usaha jenis ini. Dan juga usaha kuliner ini sangat cocok untuk sarapan pagi sebalum memulai kegiatan, untuk mengisi perut kosong.

Diluar dari pada itu usaha ini juga sangat mudah tidak membutuhkan modal yang sangat besar . Tetapi usaha ini mempunyai kelemahan yaitu hanya membutuhkan waktu-waktu tertentu yaitu dari pagi hingga menjelang siang saja.



2)    Ide – Ide



Ide – idenya butuh persiapan yang matang untuk menjalankan usaha tersebut , persiapan dalam modal usaha , tempat atau lokasi yang bagus atau dekat dengan perkantoran dan siap untuk selalu bangun subuh untuk memasak dan menjualkan dipagi harinya.



3)    Konsep



Walaupun kita membuka usaha yang sederhana konsep juga dibutuhkan . Konsep yaitu suatu bentuk penyusunan, penyusunan dalam membuka usaha. Tidaklah rumit, kita hanya perlu mempunyai persiapan yang matang, apalagi jika kita kita mempunyai jiwa berwirauasaha.



Dalam perencanaan bisnis ada 9 poin yang harus diperhatikan :

Pertama: memilih bidang usaha
Dalam memilih bidang usaha yang perlu diperhatikan adalah:
a. bidang usaha tersebut ada pasarnya
b. bidang usaha tersebut kita senangi

c. bidang usaha tersebut kita memiliki keahlian atau sumber daya manusia yang ahli di sekitar tempat usaha.

Kedua: estimasi (perkiraan).
Dalam bisnis ada 3 model estimasi



1.  Proyeksi

2.  Prediksi

3.  Intuisi

Ketiga: Studi klayakan
Studi kelayakan merupakan konsep untuk menentukan apakah suatu usaha layak atau tidak. Banyak usaha gagal karena tidak membuat studi kelayakan.
Manfaat studi kelayakan:

1.  sebagai pembanding antara rencana dan pelaksanaan 

2.  bahan informasi(company profile) 

3.  pelengkap pengajuan kredit-kerjasama 

4.  pelengkap pengajuan izin usaha

Keempat:kondisi lokal
Dalam perencanaan bisnis perlu dipahami tentang kondisi lokal yang menyangkut:

1.  Sumber daya manusia

2.  Bahan baku tersedia

3.  Keadaan lokal yang spesifik (agama, adat, kepercayaan, budaya)

Kelima: Kapan Memulai
Dalam merencanakan kapan akan dimulai suatu usaha harus diperhitungkan aspek pasar.
Keenam: Membuat Kebijaksanaan
Dalam perencanaan perlu ditentukan kebijaksanaan yang akan diambil, yaitu menyangkut:

1.  Jenis usaha yang akan dikerjakan

2.  Modal yang akan digunakan

3.  Orang/lembaga yang akan diajak kerjasama

4.  Asuransi mana yang akan dipakai?

5.  Apa saja yang akan diasuransikan?

6.  Kapasitas usaha





Ketujuh: Rencana Pemasaran

1.  Memperkirakan penjualan

2.  Mengukur kondisi pasar

3.  Memilih teknik menjual

4.  Membuat rencana penjualan

5.  Menentukan harga

6.  Rencana distribusi

7.  Rencana promosi

Kedelapan: Rencana Produksi
Produksi adalah proses memanfaatkan bahan baku menjadi akhir melalui suatu kreasi
Faktor yang perlu diperhatikan:
a. Dari perkiraan penjualan dapat ditentukan macam dan jumlah barang yang perlu  diproduksi
b. Ada 2 model produksi :
    - produksi berdasarkan pesanan
    - Produksi berdasarkan perkiraan
c. Lebih murah memproduksi dalam jumlah banyak
d. Pembelian mesin/peralatan baru, harus dipikir matang
Kesembilan: Rencana Keuangan dan Anggaran
Tujuan setiap usaha mendapatkan profit dengan menggunakan modal secara efisien. Maka daari itu perlu rencana penggunaan modal dan mengetahui bagaimana hasilnya. Dalam rencana tersebut yang berperan penting adalah :

1.  Program keuangan

2.  Anggaran

3.  Pendapatan, pengeluaran dan laba yang diharapkan.



4)    Analisis



Dalam menjalankan suatu usaha juga tentunya ada proses menganalisis, yaitu proses mengurai, membedakan, dan memilah atau memilih. Seorang wirausahawan harus pandai memilih bahan yang akan diolah agar kualitas dari usaha tersebut bagus, karena rasa juga memiliki pengaruh yang sangat besar dalam usaha kuliner. Dan wirausahawan harus pandai memilih tempat yang cocok, ramai dan tentunya bersih.



Adapun dana yang dibutuhkan dalam menjalankan bisnis ini diantaranya:



Modal usaha:

No.
Komponen
Harga

1.
Gerobak
Rp.3.000,000
2.
Kompor gas
Rp.400,000
3.
Isi ulang gas
Rp.25,000
4.
Panci
Rp.200,000
5.
Mangkok bubur/lusin
Rp.40,000
6.
Sendok/ garpu
Rp.100,000
7.
Gelas
Rp.40,000











No.
Bahan
Harga
1.
Beras 5 kg
Rp.12,000/kilo
2.
Sayuran
Rp.30,000
3.
Bumbu
Rp.20,000
4.
Garam
Rp.5000
5.
Kecap
Rp.8000
7.
Gula
Rp.15,000
Jumlah
Rp.138.000



Bahan masakan:

pendapatan

Pendapatan =Jumlah makanan  90% x harga jual pisang per buah

                    =1 mangkuk x Rp.8000

                    =Rp.40 mangkuk /hari

                    =Rp.320.000/hari x 1 bulan

                    =Rp.9.600.00

 Keuntungan= total pendapatan - total biaya produksi

                  =Rp.9.600.000-4.140,000

                  =Rp.5.460,000

Tidak ada komentar:

Posting Komentar